23 Agustus 2012, Jakarta: Australia mengumumkan membeli sistem anti-peperangan elektronik Growler untuk jet tempur Super Hornet senilai 1,5 milyar Dolar Australia. Akuisisi sistem Growler akan meningkatkan kemampuan Angkatan Bersenjata Australia melakukan jamming sistem elektronik pesawat tempur dan radar darat serta sistem komunikasi.
Sistem Growler mampu juga melakukan misi intelijen, pengawasan dan pengintaian. Amerika Serikat dan Australia saja yang mengoperasikan sistem Growler pada pesawat tempur Super Hornet.
Australia memiliki 24 F/A-18 Super Hornet, dimana 12 unit akan dikonversi menjadi EA-18 Growler.
Pembelian perangkat ini diberdasarkan sistem United States Foreign Military Sales. Growler dijadwalkan dioperasikan 2018.
Sumber: Australia DoD
No comments:
Post a Comment