Saturday, November 10, 2012

RANTIS 4X4 “KOMODO” PINDAD MASUKI LINI PRODUKSI




Sebuah Kendaraan Taktis (Rantis) 4x4 dengan kemampuan manuver yang baik kembali di hasilkan PT Pindad sebagai industri pertahanan strategis dalam negeri. Kendaraan Taktis ini mendapat kehormatan untuk diberikan nama oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono yaitu “Komodo”.
 
Pemberian nama Komodo kepada Rantis 4x4 kebanggaan Indonesia tersebut dilangsungkan pada hari terakhir penyelenggaraan Indo Defence tahun 2012, Sabtu (10/11) di JI Expo Kemayoran, Jakarta.

Sebelumnya PT. Pindad diperintahkan oleh Presiden SBY untuk membuat kendaraan yang memiliki kemampuan tinggi (High Level) seperti Intai Sherpa, yang dapat digunakan untuk kendaraan operasional Angkatan dan Polri. Mengacu pada hal itu maka PT.Pindad kemudian melakukan desain, perencanaan, rekayasa dan pembuatan produk dengan konsep produk.

Adapun konsep produk kendaraan tersebut adalah menggunakan engine diesel turbo intercooler dengan power kendaraan 215 ps @ 2500 rpm sehingga tercapai ratio berat terhadap kendaraan 25 hp/ton. Selain itu kendaraan ini menggunakan transmisi manual 6 maju 1 mundur dan memiliki diferensi lock sehingga memiliki kemampuan offroad yang baik. Dari segi body kendaraan ini menggunakan body monocoque dan memiliki ketahanan terhadap tembakan 7,62 mm.

PT. Pindad juga telah melakukan serangkaian uji internal meliputi uji statis, uji tipe dan uji dinamis dari Bandung menuju Baturaja saat latihan gabungan. Selanjutnya dalam proses sertifikasi oleh Dislitbang Angkatan Darat spesifikasi ini dimasukkan ke dalam klasifikasi ranpur “Multiguna” dengan varian V1 adalah Varian Intai, V2 Varian APC, V3 Varian Komando, V4 Varian angkut rudal dan V5 untuk varian khusus.

Pada tahun 2012 beberapa instansi Angkatan dan Polri telah memesan jenis kendaraan taktis tersebut, salah satunya Kopassus TNI AD memesan 2 unit kendaraan jenis varian khusus pendobrak serta Brimob Polri memesan 3 unit jenis APC.

Selain itu pada tahun ini, PT. Pindad juga mengembangkan varian angkut rudal Mistral, hasil kerja sama dengan MBDA sebanyak 56 unit. Selanjutnya dipesan lagi sebanyak 8 unit hasil kerja sama dengan Nexter berupa varian Komando dan komunikasi.




Sumber : DMC

No comments:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...