Di tengah hingar bingar pengadaan dan pembentukan skadron UAV pertama Indonesia, sejatinya potensi anak bangsa akan pembuatan UAV tak perlu diragukan. Selain lembaga riset negara semacam BPPT atau Balitbang Kemhan, kalangan anak muda swasta pun ikut tergerak mengembangkan UAV.
Wednesday, May 29, 2013
UAV Produksi Swasta Nasional
Di tengah hingar bingar pengadaan dan pembentukan skadron UAV pertama Indonesia, sejatinya potensi anak bangsa akan pembuatan UAV tak perlu diragukan. Selain lembaga riset negara semacam BPPT atau Balitbang Kemhan, kalangan anak muda swasta pun ikut tergerak mengembangkan UAV.
Pesawat CN-295 PT. DI Memikat Myanmar
Kehadiran pesawat CN-295
milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara di Nay Pyi Taw, Myanmar,
telah menarik kehadiran pemerintah setempat. Sejumlah pejabat militer
Myanmar, antusias untuk mengetahui kemampuan dan karakter pesawat
produksi bersama PT Dirgantara Indonesia dan Airbus Military tersebut.
Dengan
antusias, sejumlah pejabat Militer Myanmar, Selasa (28/5/2013),
mengikuti joy flight CN-295 yang dimulai dan diakhiri di Bandara Nay
Pyi Taw.
Daftar Senjata Rusia Yang Dipasok Untuk Suriah
Rusia dan Amerika Serikat
tengah intensif menggagas penyelesaian konflik Suriah melalui meja
perundingan. Dijadwalkan, sebuah pertemuan akan berlangsung bulan depan
untuk menyelesaikan konflik yang telah membunuh tak kurang dari 80.000
orang dalam dua tahun terakhir.
Seiring inisiatif itu, Rusia pun
mengecam Uni Eropa yang pada awal pekan ini mencabut embargo senjata
untuk oposisi Suriah. Sementara itu, Rusia adalah negara yang selama ini
memasok persenjataan untuk kubu Pemerintah Suriah. Termasuk di dalam
daftar pasokan itu, rencana pengiriman rudal S-300 yang disebut setara
dengan rudal Patriot milik Amerika Serikat, yang "terkenal" sejak
dipakai di Perang Teluk pada 1991.
Ancaman Israel Terhadap Rusia
Peperangan rezim Zionis Israel mengancam akan menunjukkan
reaksi keras jika rudal-rudal S-300 Rusia sampai ke tangan Suriah.
Stasiun TV Alalam (29/5) melaporkan, Moshe Yaalon mengatakan,
"Rudal-rudal S-300 sampai saat ini belum keluar dari Rusia, akan tetapi
Tel Aviv akan bertindak jika sampai rudal-rudal itu dikeluarkan." Namun
ia tidak menunjukkan bagaimana Israel akan bertindak.
Kemhan Pesan Meriam Anti Serangan Udara Oerlikon Skyshield
28 Mei 2013, Jakarta: Kementerian Pertahanan tak hanya membeli pesawat tempur untuk memperkuat pertahanan dirgantara Indonesia. Kementerian mengaku telah memesan perisai udara dari pabrik Rheinmetall Air Defence di Swiss. Alat utama sistem persenjataan bernama Oerlikon Skyshield itu berbentuk meriam yang terintegrasi dengan radar pangkalan udara.
"Kita pesan enam unit Oerlikon SkyShield, saat ini dalam proses produksi," kata Kepala Badan Sarana Pertahanan, Laksamana Muda Rachmad Lubis, saat dihubungi Tempo, Selasa, 28 Mei 2013.
Subscribe to:
Posts (Atom)