Malaysia
telah membidik lima pabrik pesawat dalam upayanya membeli 18 pesawat
tempur baru sampai 2015 demi memperbarui skuadron MIG-29 buatan Rusia
yang dinilai sudah tua, demikian kementerian pertahanan Malaysia seperti
dikutip Reuters.
| |
Pilihan
pabriknya jatuh di antara Typhoon buatan Eurofighter Inggris, JAS-39
Gripen buatan SAAB Swedia, Rafale buatan Dassault Aviation Prancis, F/A
18E/F Super Hornet buatan Boeing Amerika Serikat dan Su-30 buatan Sukhoi
Rusia, kata Zahid Hamidi kepada Reuters.
Zahid
mengaku belum mengetahui berapa dana untuk mendapatkan 18 pesawat baru
itu, namun sejumlah sumber industri dirgantara menyebut angka miliaran
dolar AS.
Keputusan
pembelian pesawat baru ini diperkirakan diambil setelah Pemilu segera
setelah Perdana Menteri Najib Razak mengakhiri masa jabatannya akhir
April nanti. Koalisi Barisan Nasional yang sedang memerintah
diperkirakan akan menang tipis dalam Pemilu yang yang seru nanti.
Kelima
pabrikan pesawat tempur itu tampil pada pameran dirgantara Langkawi
lalu. Kepada Reuters, keempat pabrik mengaku akan berupaya memenuhi
pesanan Malaysia itu, namun Sukhoi belum mengeluarkan komentar apa pun.
Selasa
lalu, SAAB telah menandatangani kesepakatan kerjasama industri ini
dengan konglomerat Malaysia DRB-HICOM Berhad yang diantaranya untuk
memasok suku cadang bagi pesawat tempur Gripen di seluruh dunia.
Sumber :www.antaranews.com |
Saturday, March 30, 2013
Malaysia Akan Beli 18 Pesawat Tempur
Label:
malaysia,
pesawat tempur
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment