Pada 30 April 2013 Boeing meluncurkan pesawat tempur F-15SA untuk Kerajaan Arab Saudi. Mengantarkan Arab Saudi ke era baru dalam hal kemampuan tempur udara.
F-15SA, varian terbaru dari F-15 yang sudah terbukti di pertempuran sesungguhnya, mengalami peningkatan kinerja dan peningkatan survivabilitas dengan biaya perawatan yang relatif lebih rendah. Pesawat ini memiliki dua stasiun sayap tambahan guna meningkatkan jumlah muatan dan kemampuan tempurnya.
"Kami berharap dengan menerima pesawat F-15SA canggih akan terus melindungi keamanan dan stabilitas Kerajaan Arab Saudi," kata Letnan Jenderal Mohammed Bin Abdullah Al-Ayeesh, Kepala Staf Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi. "Hubungan kami dengan Angkatan Udara AS dan Boeing Company telah sangat membantu untuk memastikan Angkatan Udara Arab Saudi tetap termasuk di antara angkatan udara terbaik dan terlengkap di dunia," tambah dia.
Uji penerbangan untuk F-15SA akan segera dilaksanakan pada tahun ini juga. Angkatan Udara Arab Saudi telah mengoperasikan pesawat tempur F-15S sejak tahun 1990-an.
"Kerajaan (Arab Saudi) dan Boeing telah menjadi mitra selama 65 tahun, dan kemitraan kami meliputi produk-produk inovatif dan layanan yang kami berikan," kata Dennis Muilenburg, Presiden dan CEO Boeing Defense, Space & Security. "Yang tak kalah pentingnya adalah kolaborasi antara Boeing dan badan pendidikan dan industri Arab Saudi," tambah Muilenburg.
F-15SA, varian terbaru dari F-15 yang sudah terbukti di pertempuran sesungguhnya, mengalami peningkatan kinerja dan peningkatan survivabilitas dengan biaya perawatan yang relatif lebih rendah. Pesawat ini memiliki dua stasiun sayap tambahan guna meningkatkan jumlah muatan dan kemampuan tempurnya.
"Kami berharap dengan menerima pesawat F-15SA canggih akan terus melindungi keamanan dan stabilitas Kerajaan Arab Saudi," kata Letnan Jenderal Mohammed Bin Abdullah Al-Ayeesh, Kepala Staf Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi. "Hubungan kami dengan Angkatan Udara AS dan Boeing Company telah sangat membantu untuk memastikan Angkatan Udara Arab Saudi tetap termasuk di antara angkatan udara terbaik dan terlengkap di dunia," tambah dia.
Uji penerbangan untuk F-15SA akan segera dilaksanakan pada tahun ini juga. Angkatan Udara Arab Saudi telah mengoperasikan pesawat tempur F-15S sejak tahun 1990-an.
"Kerajaan (Arab Saudi) dan Boeing telah menjadi mitra selama 65 tahun, dan kemitraan kami meliputi produk-produk inovatif dan layanan yang kami berikan," kata Dennis Muilenburg, Presiden dan CEO Boeing Defense, Space & Security. "Yang tak kalah pentingnya adalah kolaborasi antara Boeing dan badan pendidikan dan industri Arab Saudi," tambah Muilenburg.
"F-15SA akan mempertajam tujuan keamanan nasional Amerika Serikat dan
Kerajaan (Arab Saudi) dengan peningkatan interopabilitas dan pelatihan
umum dan dukungan yang baik di abad ke-21," kata Letnan Jenderal CD
Moore, otoritas keputusan Angkatan Udara AS untuk program F-15SA.
Boeing banyak mendirikan perusahaan offset di Arab Saudi, termasuk Alsalam Aircraft Company, di mana saat ini Boeing adalah pemegang saham terbesar. Boeing juga mendirikan Universitas Alfaisal, universitas swasta pertama di Arab Saudi, serta Universitas Sains dan Program Kolaborasi Industri Teknologi King Abdullah. Selain itu, Boeing juga mengembangkan proyek pendidikan dan pelatihan dengan King Abdulaziz City untuk sains & teknologi dan Technical & Vocational Training Corporation.
Salah satu unit dari Boeing Company, Boeing Defense, Space & Security adalah salah satu bisnis terbesar untuk pertahanan, ruang angkasa dan keamanan yang mengkhususkan diri dalam solusi pelanggan inovatif, dan sebagai produsen terbesar di dunia untuk pesawat militer yang serbaguna. Berkantor pusat di St Louis, Boeing Defense, Space & Security adalah bisnis senilai 33 miliar dolar dengan 59.000 karyawan di seluruh dunia.
Boeing banyak mendirikan perusahaan offset di Arab Saudi, termasuk Alsalam Aircraft Company, di mana saat ini Boeing adalah pemegang saham terbesar. Boeing juga mendirikan Universitas Alfaisal, universitas swasta pertama di Arab Saudi, serta Universitas Sains dan Program Kolaborasi Industri Teknologi King Abdullah. Selain itu, Boeing juga mengembangkan proyek pendidikan dan pelatihan dengan King Abdulaziz City untuk sains & teknologi dan Technical & Vocational Training Corporation.
Salah satu unit dari Boeing Company, Boeing Defense, Space & Security adalah salah satu bisnis terbesar untuk pertahanan, ruang angkasa dan keamanan yang mengkhususkan diri dalam solusi pelanggan inovatif, dan sebagai produsen terbesar di dunia untuk pesawat militer yang serbaguna. Berkantor pusat di St Louis, Boeing Defense, Space & Security adalah bisnis senilai 33 miliar dolar dengan 59.000 karyawan di seluruh dunia.
Kredit foto : U.S. Air Force photo/Staff Sgt. Aaron Allmon
No comments:
Post a Comment